Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung merupakan Lembaga Pendidikan Tinggi Kedinasan di
bawah Kementerian Sosial RI yang menyelenggarakan program pendidikan
Diploma IV Pekerjaan Sosial dan Program Pascasarjana Spesialis Pekerjaan
Sosial. STKS berdiri sejak tahun 1964 sebagai peningkatan dari Kursus
Kejuruan Sosial Tingkat Tinggi (KKST) dan berjangka waktu pendidikan
selama 2 (dua) tahun, yang sebelumnya berbentuk Kursus Dasar Sosial A
(KDSA) yang didirikan tahun 1957 dan berjangka
waktu pendidikan selama 1
(satu) tahun. Sampai dengan tahun 1970, STKS Bandung hanya
menyelenggarakan pendidikan Profesional Pekerjaan Sosial Tingkat Sarjana
Muda. Pada tahun 1971 Program Pendidikan STKS ditingkatkan dengan
dibukanya program sarjana (S1). Dengan adanya ketentuan dari Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan RI tentang dihapuskannya program sarjana muda,
maka sejak tahun 1985 selain jenjang pendidikan S1, STKS juga
menyelenggarakan program pendidikan jenjang Diploma III, kemudian
jenjang pendidikan program Diploma IV dimulai sejak tahun akademik
1989/1990.
Sampai tahun 2007, jumlah lulusan STKS
sebanyak 10.627 orang, terdiri atas lulusan program pendidikan KDSA,
KKST, Sarjana Muda, Diploma III, Sarjana (S1) dan Diploma IV, serta
Pascasarjana (S2). Alumni STKS Bandung tersebar di berbagai instansi
pemerintah, swasta maupun lembaga-lembaga internasional (UNHCR, UNICEF,
UNDP, UNOCHA dll.).
Pada tanggal 18 Januari 2001
status STKS sebagai Perguruan Tinggi Kedinasan dikukuhkan melalui
Keputusan Presiden RI Nomor 14 Tahun 2001. Adapun Organisasi dan Tata
Kerja STKS Bandung dikukuhkan dengan Keputusan Menteri Sosial RI Nomor:
24 PEG-HUK/2002, dan Peraturan Menteri Sosial RI Nomor: 51/HUK/2006
tentang Statuta STKS Bandung.
Disamping itu,
berdasarkan Surat Persetujuan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Departemen Pendidikan Nasional RI Nomor: 15/D/T/05 tanggal 10 Januari
2005, mulai tahun akademik 2006 Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial
(STKS) Bandung menyelenggarakan Program Studi Profesi Pekerjaan Sosial
(Spesialis-1/Sp-1). Program Pendidikan Spesialis-1 (Sp-1) Pekerjaan
Sosial ini meliputi 2 (dua) konsentrasi yaitu Konsentrasi Pekerjaan
Sosial Sosial Klinis dan Konsentrasi Pekerjaan Sosial Komunitas.
Berdasarkan Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi,
Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor:
005/BAN-PT/Ak-II/Dpl-IV/XII/2005 tanggal 8 Desember 2005, tentang Hasil
dan Peringkat Akreditasi Program Studi Untuk Program Diploma IV (D-IV)
Di Perguruan Tinggi, peringkat akreditasi untuk STKS Bandung adalah "A".
Visi STKS Bandung
Pada tahun 2010 Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung sebagai Pusat Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknologi Pekerjaan Sosial
Misi STKS Bandung
Pada tahun 2010 Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung sebagai Pusat Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknologi Pekerjaan Sosial
Misi STKS Bandung
- Menyelenggarakan Pendidikan Tinggi Pekerjaan Sosial
- Melakukan Penelitian Kesejahteraan Sosial
- Menyelenggarakan dan meningkatkan pelayanan sosial melalui Pengabdian kepada Masyarakat
- Menyelenggarakan kerjasama dalam dan luar negeri
SASARAN
Besarnya potensi sasaran calon mahasiswa STKS dari pegawai Depsos RI, pegawai pemerintah daerah, didorong pula oleh semakin kompleksnya permasalahan sosial yang sering terjadi di daerah. Permasalahan-permasalahan tersebut seringkali ditangani oleh pihak-pihak atau orang-orang yang kurang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang kompeten. Oleh karena itu, STKS Bandung mempunyai kewajiban untuk membantu Pemerintah Daerah dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia, terutama dalam bidang pembangunan kesejahteraan sosial.
Selain pegawai pemerintah, potensi sasaran calon mahasiswa juga adalah pegawai Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak dalam penanganan masalah sosial, pegawai panti sosial swasta, yayasan/organisasi Sosial, rumah sakit, industri dan orang/pihak yang ingin mengembangkan wawasan, pengetahuan serta keterampilan Pekerjaan Sosial baik pekerja sosial pada setting mikro maupun makro.
Besarnya potensi sasaran calon mahasiswa STKS dari pegawai Depsos RI, pegawai pemerintah daerah, didorong pula oleh semakin kompleksnya permasalahan sosial yang sering terjadi di daerah. Permasalahan-permasalahan tersebut seringkali ditangani oleh pihak-pihak atau orang-orang yang kurang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang kompeten. Oleh karena itu, STKS Bandung mempunyai kewajiban untuk membantu Pemerintah Daerah dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia, terutama dalam bidang pembangunan kesejahteraan sosial.
Selain pegawai pemerintah, potensi sasaran calon mahasiswa juga adalah pegawai Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak dalam penanganan masalah sosial, pegawai panti sosial swasta, yayasan/organisasi Sosial, rumah sakit, industri dan orang/pihak yang ingin mengembangkan wawasan, pengetahuan serta keterampilan Pekerjaan Sosial baik pekerja sosial pada setting mikro maupun makro.
Struktur Organisasi
Lokasi dan Fasilitas
Kampus STKS Bandung terletak di Jl.Ir.H.Juanda No.367 Bandung,
kegiatan perkuliahan dilaksanakan pada setiap hari kerja.
Fasilitas yang tersedia meliputi :
- Ruang Kuliah
- Ruang Ujian
- Laboratorium Profesi Pekerjaan Sosial (indoor/outdoor)
- Laboratorium Bahasa
- Laboratorium Komputer
- Perpustakaan
- Sarana Olahraga
- Sarana Kesenian
- Sarana Ibadah
- Poliklinik
- Asrama putra dan putri (bagi mahasiswa tugas belajar)
- Gedung Serba Guna
- Book Store
- Kantin
- Free Hot Wi-Fi
Dosen Dan kurikulum
Tenaga pengajar STKS sebagian besar terdiri atas Tenaga Pengajar Tetap (95%) yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam bidang Kesejahteraan Sosial/Pekerjaan Sosial dan ilmu-ilmu Sosial lainnya dengan kualifikasi pendidikan S2 dan S3 serta Tenaga Pengajar Tidak Tetap yang berasal dari perguruan Tinggi di Kota Bandung.
Dosen Tetap Jurusan PSM :
· Drs. Bambang Sugeng, M.P.
· Dra. Hj. Neni Kusumawardhani, M.S.
· Dra. Hj. Meilani Dewi S., M.S.
· Dra. Hj. Nurani Kusnadi, M.Si.
· Dra. Hj. Emilia Hambali, M.P.
· Dra. Ellya Susilowati, M.Si.
· Drs. Dede Kuswanda, M.Si.
· Drs. Edi Suhanda, M.Si.
· Dra. Ella Nurlela, M.Si.
· Dra. Hj. Ernalia Lia Syaodih, M.Si.
· Dra. Teta Riasih, M.P.
· Dra. Hj. Susilawati, M.Si.
· Dra. Dwi Yuliani, M.Si.
· Dra. Lina Favourita S., M.Si.
· Dra. Tuti Kartika, M.Si.
· Drs. Suradi, M.Si.
· Dra. Nurjanah, M.Pd.
· Dra. Rokna Murni, M.P.
· Drs. M. Ilyas, M.Ag. M.P.S.Sp.
· Dra. Hj. Decky Irianti, M.P.
· Dra. Endah Dwi Winarni, M.Si.
· Hj. Diana, SE, M.P.
· Dra. Yuti Sri Ismudiyati, M.Si.
· Edi Suharto, M.Sc. Ph.D
· Drs. Aribowo, M.Si
· Dr. TM. Marwanti, M.Si.
· Drs. Aries Effendi Ilyas, MP.
· Dr. Didiet Widiowati, M.Si.
· Dr. Bambang Rustanto, M.Hum.
· Drs. Ramli, M.Pd.
· Dra. Popon Sutarsih, M.Pd.
· Dra. R. Betty Widhiaharti, M.Si.
· Aep Rusmana, S.Sos, M.Si.
· Dra. Yana Sundayani, M.Pd
Dosen Tetap Jurusan REHSOS :
· Dr. Herry Koswara, M.Si.
· Dr. Hj. Carolina Nitimihardjo, M.S.
· Drs. Nono Sutisna, M.H.
· Drs. Sri Widodo PS, M.Si.
· Dra. Hj. Meiti Subardhini, M.Si
· Drs. A. Nelson Aritonang, M.S.S.W.
· Dra. Krisna Dewi, M.Si.
· Drs. Bambang Indrakentjana, M.Pd.
· Drs. Epi Supiadi, M.Si.
· Dra. Dorang Luhpuri, SIP, M.S.W.
· Dra. Nurrohmi, M.Pd.
· Drs. Suhendar, M.P.
· Nurhayani Lubis, SH, M.Pd.
· Dra. Milly Mildawati, M.P.
· Dra. Uke Hani Rasalwati, M.Si.
· Drs. Jumayar Marbun, M.Si.
· Dr. Tukino, M.Si.
· Dra. Ami Maryami
· Dr. Kanya Eka Santi, M.S.W.
· Dr. R. Enkeu Agiati, M.Si.
· Drs. Rosyikin, M.Pd.
· Dra. Eni Rahayuningsih, M.P.
· Dra. Nenden Rainy Sundary, M.P.
· Drs. Ajat Sudrajat, M.P.
· Adi Fahrudin, Ph.D.
· Dra. Denti Kardeti, M.Si.
· Dra. Dayne Trikora Wardhani
· Drs. Aam Muharam, M.Si.
· Dra. Yeane EM.Tungga, M.S.W.
· Dra. Kormauli Simanihuruk, M.Si.
· Dra. Paulmaris Yolanda Pella, M.Si.
· Drs. Catur Herry Wibawa, M.M.
· Dra. Rini Hartini RA, M.Pd.
· Moch. Zaenal Hakim, A.Ks, M.Si.
· Dra Hj. Enung Huripah, M.Pd.
· Dra. Ayi Haryani, M.Pd.
KURIKULUM
Jmulah Satuan Kredit Semester (SKS) yang harus ditempuh adalah sebanyak 145 SKS yang tersebar dalam 8 semester
UKM
Terdapat beberapa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di kampus STKS Bandung diantaranya : -
Resimen Mahasiswa (MENWA)
-
Student English Club (SEC)
-
Sanggar Seni Sunda (GARNIDA)
-
Dapur Sastra dan Teater (DST)
-
Unit Band STKS (UBS)
-
Paduan Suara Mahasiswa (PSM)
-
Tae Kwon Do
-
Boxer
-
Hikmaul Iman
-
Bola Volli
- Bola Basket
-
Tenis Meja
-
Tenis Lapangan
- Bulutangkis
-
Sepak Bola
-
Keluarga Mahasiswa Muslim (KMM)
-
Keluarga Mahasiswa Kristen (KMK)
-
Kelompok Putri STKS
-
Satuan Bakti Sosial Mahasiswa (SBSM)
-
Hima Rehsos
-
Hima Pengembangan Masyarakat
Terdapat pula Organisasi Kampus Mandiri (OKM) :
-
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
-
Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM)
Jenis Mahasiswa
Meskipun bernama Perguruan Tinggi Kedinasan di bawah Kementerian Sosial RI, namun tidak semua mahasiswanya adalah Ikatan Dinas yang langsung ditempatkan di lingkungan Kementerian Sosial RI. Adapun untuk lebih jelasnya, silahkan disimak uraian di bawah ini.
* Tugas Belajar (TB). Adalah mahasiswa yang sudah berstatus PNS dari instansi pemerintah apapun dan manapun (dalam wilayah Indonesia) untuk kuliah lagi dan berusaha mencapai gelar Sarjana(dulunya kemungkinan lulusan SMA atau D3). Seluruh biaya kuliah dibiayai oleh negara (Kementerian Sosial RI)
* Ikatan Dinas (ID) Daerah. Adalah mahasiswa yang akan ditarik kembali dari daerahnya masing-masing karena merupakan Ikatan Dinas, yang artinya biaya kuliahnya dibiayai oleh PEMDA setempat. Setelah lulus dia akan mencadi CPNS dan dalam beberapa tahun akan diangkat menjadi PNS.
* Izin Belajar (IB). Adalah mahasiswa yang mendapatkan rekomendasi dari LSM/ORSOS dan membiayai kuliahnya sendiri. Setelah lulus mahasiswa IB mencari kesempatan kerjanya sendiri.
* Izin Belajar Penerima Bantuan Pendidikan (IB PBP). Status sama dengan IB namun dengan kekhususan mendapatkan beasiswa dari Kementerian Sosial RI. Mengenai mekanisme untuk menjadi IB PBP ini adalah terbatas pada ruang lingkup panitia Penerimaan Mahasiswa Baru STKS Bandung dengan dasar seleksi masuk dan kondisi ekonomi keluarga.
* Izin Belajar Pemerintah Kota (IB Pemkot). Sama seperti IB namun kemungkinan besar untuk biaya kuliah dibiayai/dibantu oleh Pemerintah Kota setempat.
Tentang Ikatan Dinas Daerah
Ikatan Dinas Daerah dilaksanakan oleh daerah-daerah yang menekan MoU dengan STKS Bandung. Penekanan MoU ini artinya biaya kuliah dan biaya hidup para mahasiswa yang berkuliah di STKS Bandung ini didanai oleh Pemda setempat. Sampai pada saat ini, Pemda yang masih menekan MoU dengan STKS Bandung di antaranya: Pemda Sulawesi Selatan; Pemda Bangka Belitung; Pemda Gorontalo; Pemda Gunung Sitoli; dan Pemda Kolaka.
Syarat Masuk STKS
* Merupakan calon mahasiswa yang berasal dari Instansi Pemerintahan Indonesia (Kemensos, Dinas Sosial, Instansi pemerintahan lainnya)
* Merupakan calon mahasiswa yang dikirim dari Pemerintahan daerah dengan status Ikatan Dinas Daerah
* Merupakan calon mahasiswa dari kalangan umum (Aktivis LSM, SMA/SMK Pekerjaan ada Sosial, SMA/K secara umum, dan Diploma III semua jurusan)
* Materi Ujian Masuk STKS Bandung
Materi yang diujikan adalah:
* Kemampuan Umum: Pancasila, UUD 1945, Pengetahuan Umum bidang Kesejahteraan Sosial, dan Logika)
* Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia
* Selain ujian tulis ada pula Ujian Wawancara yang langsung dilaksanakan di Kampus STKS Bandung setelah dinyatakan lolos seleksi ujian tulis.
* Untuk Calon Mahasiswa Ikatan Dinas Daerah, biasanya akan ditambahkan beberapa tes tambahan seperti tes kesehatan, tes fisik, dll. Hal ini wajar karena daerah memang akan memilih calon-calon potensial untuk menjadi tenaga profesional di daerahnya nanti.
Tempat Pendaftaran
* Biro Organisasi dan Kepegawaian , Departemen Sosial RI Jl. Salemba Raya No.28 Jakarta Pusat Telp: (021)3144321
* Kampus STKS Bandung Jl.Ir. H. Juanda No.367 Telp: (022)2504838 Bandung Jawa Barat
* Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Yogyakarta Jl. Purwomartani Kalasan-Sleman Yogyakarta Telp:(0274)496925
* Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBP2KS) Makasar Jl. Perintis Kemerdekaan Km.9 Makasar. Call: (0411)584057
* Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Padang. Jl. Alai Kel. Katalokoto, Kec. Pauh-Padang Sumatera Barat Telp(0751) 74447 Fax(0751) 74557
* Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Banjarmasin. Jl.Batu Besar No 9 Banjarmasin Telp(0511) 53209 Fax(0511) 53015
* Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Jayapura. Jl. Gerilyawan No 135 Abepura Jayapura Telp(0967) 588172 Fax(0967) 581144
* Panti Sosial Bina Grahita Nepotowe Palu. Jl. Towua No 134 Kalukubula Palu Telp(0451) 481566
* Tempat-tempat lain yang akan ditunjuk oleh Panitia
Yang Dipelajari Selama Kuliah
Adapun beberapa contoh mata kuliah yang khas di lingkungan kampus STKS Bandung misalnya: HBSE (Human Behavior on Social Environment); Teori Pekerjaan Sosial; Nilai dan Etika dalam Pekerjaan Sosial; Psikologi Sosial; Terapi Psikososial; Penelitian dalam Pekerjaan Sosial; Kajian Masalah Anak, Keluarga, dan Lansia; Kajian Pelayanan Sosial terhadap Korban Bencana dan Pengungsi, dll
Kegiatan Mahasiswa
Sebagai sebuah Perguruan Tinggi, maka di STKS Bandung pun tak pernah sepi oleh kegiatan-kegiatan mahasiswa. Mulai dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STKS Bandung; Keluarga Mahasiswa Muslim (KMM) STKS Bandung; Kesatuan Aksi Mahasiswa Mulim Indonesia (KAMMI) STKS Bandung; Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) STKS Bandung; Keluarga Mahasiswa Kristen (KMK) STKS Bandung; Club Bahasa Asing (Jepang, Inggris, Jerman, Sunda); Pramuka STKS Bandung; Tarung Drajat; Satuan Bhakti Sosial Mahasiswa (SBSM) STKS Bandung; Sanggar Seni Sunda (Garnida); Taekwondo; Hikmatul Iman; dan masih baaaanyyyaaakk lagi. Tinggal pilih sesuai dengan minat dan bakat bukan? ^_^
Himpunan Mahasiswa Daerah
Di STKS Bandung juga terdapat berbagai macam Himpunan Mahasiswa Daerah. Himpunan Daerah yang ada di lingkungan STKS Bandung antara lain: Jowo Community (JOCO) Jawa Timur, Tengah, dan DIY; Pawayangan Sunda, Banten, dan Jakarta; Himpunan Mahasiswa Sulawesi Selatan (HMSS); Himpunan Mahasiswa Gorontalo; Himpunan Mahasiswa Bangka Belitung; Himpunan Mahasiswa Padang; dan lain-lain. Himpunan ini tidak dimaksudkan untuk mengeksklusifkan diri, namun sebagai wadah bersilaturahmi antar sesama warga di perantauan.
Hubungan dengan Mahasiswa Kessos dan Perguruan Tinggi Kedinasan lain
Menjadi mahasiswa STKS Bandung juga akan terhubung dengan kawan-kawan yang belajar Ilmu Kesejahteraan Sosial di kampus-kampus lain di seluruh Indonesia dalam naungan organisasi FORKOMKASI (Forum Komunikasi Mahasiswa Kesejahteraan Sosial Indonesia). Di antara mereka adalah: Kessos UNPAD Bandung; Kessos UI Jakarta; Kessos UIN Jakarta, Kessos UIN Jogja, Kessos IAIN Ar Raniry Aceh, Kessos UNCEN Jayapura; dan masih banyak lagi.
Selain itu mahasiswa STKS Bandung juga akan terhubung dengan para mahasiswa dari Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK) lain di Indonesia semisal: IPDN Jatinangor; STAN Tangerang; STSN Bogor, STPN Jogjakarta; STIS Jakarta, AIM Depok dan masih banyak lagi.
Prospek Lulusan
Para lulusan STKS Bandung yang berkualitas akan banyak dipakai di berbagai bidang pelayanan sosial maupun advokasi kebijakan. Mulai dari Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH); Pekerja Sosial Medis di Rumah Sakit; Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)/ Non Govermental Organization (NGO)/ United Nations Members semisal OXFAM, PLAN Indonesia, Save The Children, UNICEF, UNDP, UN OCHA, dll. Selain itu, di tingkat pemerintahan, para lulusan STKS Bandung akan menempati posisi-posisi Pekerja Sosial di Kementerian Sosial, Dinas Sosial, maupun di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemensos seperti Panti Anak, Panti Orang Difable, Panti Penderita HIV/AIDS, Panti Wanita Tuna Susial, dll.
Jaringan Alumni
Tidak perlu khawatir mengenai koneksi dengan para alumni karena di STKS Bandung telah terbentuk Ikatan Alumni yang kuat dengan nama IKA STKS Bandung dengan sekretariat pusat berada di lingkungan kampus STKS Bandung dan telah banyak dibuka DPP Daerah mulai dari Aceh, Jawa Timur, Bali, Makasar, hingga Irian Jaya.
IPSPI, IPPSI, dan KPSI
Setelah lulus, Pekerja Sosial juga memiliki organisasi profesi yang dapat kita ikuti untuk bersama-sama mengembangkan Profesi Pekerjaan Sosial di Indonesia. Diantaranya:
Ikatan Pekerja Sosial Profesional Indonesia (IPSPI). Ini merupakan organisasi satu-satunya yang menaungi Pekerja Sosial secara institusionalisasi. Jadi, setelah lulus dari STKS, silahkan bergabung dengan IPSPI.
Ikatan Pendidikan Pekerjaan Sosial Indonesia (IPPSI). Ini adalah organisasi yang menaungi perguruan tinggi/ universitas yang menjalankan program studi Pekerjaan Sosial/ Ilmu Kesejahteraan Sosial di seluruh Indonesia. Tujuan utamanya adalah menyelaraskan materi pembelajaran yang akan diberikan kepada mahasiswa agar tidak keluar dari jalur akademis yang menjunjung tinggi Pekerjaan Sosial.
Konsorsium Pekerjaan Sosial Indonesia (KPSI). Korsorsium ini dibentuk untuk mengakomodir lembaga-lembaga yang terkait di bidang Kesejahteraan Sosial seperti Kementerian Sosial RI, IPSPI, IPPSI, DNIKS, dll.
LSP dan BALKS
Nantinya, agar bisa disebut sebagai seorang Pekerja Sosial yang profesional, maka ada ada proses sertifikasi dari lembaga sertifikasi Peksos (orang yang melakukan praktik Pekerjaan Sosial) yang disebut dengan LSP (Lembaga Sertifikasi Pekerja Sosial) dan juga Badan Akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (BALKS) yang akan memberikan cap layak/tidak suatu lembaga memberikan pelayanan sosial bagi klien
Selain STKS ada juga berbagai PTK di Indonesia....untuk melihat PMB PTK klik disini...
sumber: stks.ac.id
untuk mata minus 3,5 boleh daftar atau tidak? makasih
BalasHapusuntuk mata minus 3,5 boleh daftar atau tidak? makasih
BalasHapusboleh...
HapusSRI : pendaftaran nya dah ditutup blm y?
BalasHapusstks pendaftaranya terakhir bulan mei...
Hapusklo masalah minus ga apa2 kok mahasiswa yg maaf(buta) juga ada...
Silakan mencoba tahun depan...
program studinya apa aja ya ? makasih ...
BalasHapussesuai dengan namanya stks program studi di stks hanya khusus DIV Kesejahteraan Sosial...Dulu ada dua jurusan di stks yaitu Rehabilitasi sosial dan pengembangan sosial masyarakat namun sekarang sudah dilebur menjadi satu.
Hapuslulus langsung penempatan ya min?
BalasHapustergantung daerah masing2...selama tidak ada moratorium tentang pengangkatan pegawai, biasanya masuk database dulu...
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusberarti mengutamakan materi kewarganegaraan ya?? matematika gimana? thanks
BalasHapusmaterinya ya tentang kesejahteraan sosial...mati2ka ga ada kecuali statistik...
Hapusuntuk pendaftaran thn 2012-2013 kpn!!!
BalasHapusiyaa,, kapn y???
Hapussetiap tahun pendaftaran dibuka pada bulan mei..
Hapusitu kalau yang dari siswa SMA biasa tidak masuk ikatan dinasnya? berarti tidak langsung ada penempatan kerja?
BalasHapuscara menjadi ID daerah bagaimana? terimakasih
Tahun ini tidak ada lagi istilah ikatan dinas tapi berubah menjadi "penerima bantuan pemerintah" tapi tetap dibiayai pemerintah...
Hapusuntuk jadi ID langsung daftar di BKD daerah masing..masing...
kalau mau tanya-tanya lagi,, apakah ada nomor yang bisa dihubungi?
BalasHapuskalau gendut gimana? tinggi minimal berapa?
BalasHapusgak masalah mau gendut atau kurus ini bukan sekolah militer...saya juga gendut...heuheuheu..
Hapuskalo gendut, diet lah
HapusKalau lulusan SMA yang mendaftar itu kuliahnya di biayai tidak? Soalnya dari Balikpapan dan gada di wilayah yg disebutkan tadi. Tlg dibalas scepatnya yaa atau balas di email kysminn@yahoo.co.id Makasiih:D
BalasHapuskalau untuk daerah di pulau kalimantan memang belum ada MoU dengan STKS...kalau mau mendaftarnya di Daerah lain yang ada MoU sama STKS.
Hapusmin lulusan stks udah pasti dapat pekerjaan yang layak kan??
BalasHapusuntuk ikatan dinas iya...
Hapusberarti untuk pendaftar sma tidak langsung dapat ya ? atau gimana ?
Hapuspersyaratanya apa aja untuk masuk k stks? daftarnya sendiri k kampusnya min? mohon dibales yah :). makasih min
BalasHapusBaca aja di postingan ada kok...trus klo mau lebig detailnya buka www.stks.ac.id
Hapusmin, di stks ada jalur apa saja ? ada jalur prestasinya ga ?
BalasHapusergantung pemkot di daerah anda mendaftar...menyediakan atau tidak(bekerja sama atau tidak dengan stks soal beasiswa)..klo kampusnya sendiri kayaknya gak ada deh...
Hapusmin saya masih pelajar di SMA saya sangat berminat masuk ke STKS kalo yang dari SMA masuknya ke golongan apa ya min ? IB ID atau apa, apa bisa yg baru lulus sma masuk ke STKS, apa biayanya di tanggung pemeerintah. mohon di balas cpatya min. minat banget saya masuk ke STKS
BalasHapusBisa IB bisa ID...klo IB nda mendaftar langsung di STKS atau BPPKS provinsi setempat seperti yang telah dicantumkan diatas....nah klo ID anda mendaftar di BKD Provinsi/kabupaten yang telah ada MoU dengan STKS antara lain Bangka belitung,Sul-sel,Kolaka,Papua,Gunung sitoli(nias),Manado(klo gak salah)...untuk daerah jawa belum ada ikatan dinas(ID)..
Hapusapa peluang masuk stks bersar min ?
BalasHapusSeperti perguruan tinggi kedinasan lainnya...bisa dikatakan persaingan cukup sulit...apalagi yang Ikatan Dinas. Tapi siapa tau rejeki anda...
Hapuskira kira rasio perbandingan nya 1 : berapa min kalo di taun 2013 ini
BalasHapusPerbandingan apa nih? mohon di perjelas..
Hapusseperti masuk ke ipb perbandingan nya buat masuk ipb 1:19 untuk thun 2012 kalo buat masuk ke stks kira@ perbandingannya berapa ya min di antara brapa ribu orang yg di terima berapa orang
BalasHapussaya sekolah di smk n 7 surakarta (smps) jurusan pekerja sosial.bagaimana dengan peluang saya masuk ke stks? saya sangat berminat
BalasHapusMungkin peluang adek bisa lebih besar apalagi saat sudah sampai di tes wawancara kemungkinan besar dosen pewawancara akan memeberi tanda "Direkomendasikan"...selamat mencoba...
Hapuskalo lulusan SMA gak ada asrama nya ya?
BalasHapusAda..tergantung jalur pendaftarannya. kalau jalur Ikatan dinas pasti diasramakan, kcuali Ijin belajar tidak diasramakan.
Hapussaya di jawatengah min,,langkah pendaftaran yang ikatan dinas gimana ??
BalasHapusKhusus untuk ikatan dinas(penerima beasiswa pemerintah) belum ada di pulau jawa, pendaftara ikatan dinas ada di daerah sulawesi, nias, bangka belitung,papua, ntt.
HapusSMA IPS bisa mas ? Apakah ada pendaftaran onlinenya?
BalasHapusTerimakasih .
bisa...untuk pendaftaran online belum ada....jadi harus ke BBPPKS atau Badan Kepegawaian daerah masing2...
Hapuskalo ingin menjadi mahasiswa penerima beasiawa bagaimana min apa dari ijin belajar bisa?
BalasHapusbaca lagi artikel diatas atau komen2 saya diatas...
Hapusmin untuk pulau jawa gak ada ID ya min ? Berarti saya ikut IB ? apa prospek kerjanya udah jelas min kalo IB ? Trus apa bisa jadi PNS , caranya gmana ? Makasih min
BalasHapusiya klo jawa blum ada, kalau IB prospeknya cukup bagus juga selain di lingkungan pemerintah PNS bisa juga kerja di NGO luar negeri dan kalau mau jadi PNS mendaftar seperti biasa...
Hapusmin ada info peminat dan daya tampung stks tahun lalu? makasih min
BalasHapuskalau jumlah pastinya saya kurang tau tapi peminatnya cukup tinggi dari beberapa perguruan tinggi kedinasan STKS di urutan kedua peminat tertinggi setelah IPDN...
Hapussy skolah di smkn 5 samarinda jur. pekerjaan sosial. bgaimana peluang sy untk diterima? makasih.
BalasHapusMungkin peluang adek bisa lebih besar apalagi saat sudah sampai di tes wawancara kemungkinan besar dosen pewawancara akan memeberi tanda "Direkomendasikan"...selamat mencoba...
Hapusmin saya masih klo ngambil IB belum tentu langsung dpt kerja ya ?
BalasHapusmksh
Iya jadi cari kerja sendiri...tapi klo mahasiswa stks peluang kerjanya cukup besar kok..
HapusMin saya kan dari daerah lampung. Saya minat sekali untuk mendaftar di stks. Kalo mau daftar stks Ikatan Dinas cara nya gimana ya min? Trus apakah bisa, kalo dr lampung?
BalasHapusKlo ikatan dinas harus ke mendaftar di daerah yang ada MoU dengan Stks kalau lampung belum kayaknya...
HapusAssalamualaikum.
BalasHapusSaya Iwi dari Riau.
Saya mau masuk STKS, tapi saya bingung daftarnya k BPPKS PADANG / BPPKS MEDAN ?
Boleh minta no hp yg bisa saya hubungi g utk minta info2 selanjutnya ?
Tq
saya Nur Lawiyah pelajar SMA kelas 3 di cimahi, jawa barat
BalasHapusapakah biaya kuliah dan biaya hidup di stks bandung tersedia untuk mahasiswa asal jawa barat?
Belum ada, beasiswa dan tanggungan makan, asrama hanya untuk daerah yang ada MoU dengan STKS seperti Sulsel, Suluy, Sultra, Nias, Banka Belitung dll daerah jawa belum ada....
Hapussaya husnul hidayah dari makassar.. cara daftarnya gimna yah? apakah lewat online atau bagaimana? sy masih bingung
BalasHapusKalau jalur behasiswa, bisa langsung datang ke BKD(Badan Kepegawaian Daerah) masing...misalnya di pemkot makassar, gowa, maros, dll...disitu akan diberi informasi langkah2 pendaftaran.
HapusKlo jalur umum(non behasiswa) bisa langsung ke BBPPKS makassar di jalan perintis kemerdekaan no 9 klo tidak salah. dekat kampus Unhas..
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusmin cara mendapatkan beasiswa stks khusus nya yang berprestasi seperti sertifikat juara dsb dsb bagaimana ? nuhun
BalasHapusRegistration Closed...
BalasHapusmaaf bang mau tanya,jumlah soal yang diujikan brapa??dan durasi waktunya berapa lama?? terimakasih
BalasHapusbiaya pendidikan di stks berapa Y? kalau selain daerah yg tdk ada MoU nya
BalasHapusmau tanya,saya lulusan smk8 semarang jurusan peksos,saya lulus th 2006,klo saya mendftar n pengen dpt beasiswa bisa/masih bisa g ya?untuk biaya bisa kasih rinciannya?mksh
BalasHapusmin kl lulusan stks itu dpt dipastikan lgsg kerja ga ya?
BalasHapuskl ga terlalu lancar bahasa inggris gmn?
cara menjadi ID gimana kak???
BalasHapusmf ka mau nanya,untuk tes TPA apa aja yang diujikan ? apakah psikotes juga ada?
BalasHapusPsikotes ada...
BalasHapusyang masuk tamatan sma termasuk ikatan dinas gak?
BalasHapusuntuk yg gak ikatan dinas kerjanya jadi apa nanti? kira2 prospeknya gmn?
BalasHapusmin mau tanya dong biasanya apa apa saja yg ditanyakan di tes wawancara
BalasHapusAssalamualaikum , klau untuk pndahtaran mahasiswa baru th 2014/2015 apakah msih di buka dan klau msih sampai kapan?
BalasHapusTerima kasih.
min klo SMK jurusan accounting apa punya peluang?
BalasHapusmakasih
please reply soon
mau tanya kalau menggunakan ib berarti kita cari kerja sendiri? apa prospek kedepanya bagus? terus kita di bandung tinggalnya engk di asrama?
BalasHapusMaaf kak saya kls 3 di salah satu sma bekasi, saya minat ke STKS, itu maksudnya IB, ID apa? Trua kalo saya mau daftar saya gunain jalur apa biar langsung bisa PNS dan itu caranya bagaimana kak? Mohon penjelasannya kak
BalasHapusKak saya siswa kls 3 di salah satu sman di bekasi, saya minat mau lanjut ke STKS. Kalo saya mau mendaftar itu via jalur ID atau IB kak biar bisa langsung jd PNS? Mohon penjelasannya kak. Saya masih binggung. Trima kasih
BalasHapusMaaf yah teman2 beberapa bulan ini tidak bisa membalas pertanyaan teman2 sekalian karena kesibukan skripsi dan penelitian....sampai ketemu di penerimaan maba stks tahun depan.
BalasHapusass. kak klu masalah kesehatan gigi kalau giginya gak rata(gingsul) apa itu mempengaruhi .?
BalasHapusga ngaruh.
Hapusyg penting berjiwa sosial, punya sifat mau melayani orang lain, dan baik hati.
soalnya ntar kerjanya itu melayani masyarakat.
memberdayakan masyarakat.
jadi urusan gigi ente mah, itu nomer sejuta!
Min, saya mau nanya nih untuk prospek kerja lulusan stks itu gimana dan seberapa besar potensi dicari pihak luar untuk IB mandiri.. buat pertimbangan sm orang tua masuk kuliah min... hehe
BalasHapusSekedar info bahwa website resmi Prodi Kesejahteraan Sosial (Kessos) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sudah dialihkan dari nama domain kessosuinjkt.ac.id menjadi http://kessos.fidkom.uinjkt.ac.id. Perubahan ini karena mengikuti regulasi, mohon dimaklumi. Terima kasih.
BalasHapusmin mau tanya dari segi prospek pekerjaan yang akan diterima saat kita lulus itu gimana ya ? apa lagi kalo pendaftaranya tidak lewat ID ?
BalasHapusSaya salah satu murid kelas XII dari aceh. Min saya sangat minta masuk stks bandung. Apakah dari aceh ada jalur ikatan dinasnya min? Cpt dibllas ya
BalasHapusPermisi. Saya asal Jakarta, untuk daftar melalui online atau datang ke lokasi STKS atau saya harus ke jakarta pusat?
BalasHapusbeasiswa pascasarjana STKS Bandung, ada ngga yah?
BalasHapusSaya mau bertanya kalo dari smk farmasi bisa masuk ga ya
BalasHapusKak, maaf apa siswa lulusan SMK bisa daftar k STKS? Ada persyaratan tinggi badan tdk ya? Trus lulus dr STKS di jamin PNS to kerja tidak ya?
BalasHapusMin mau tanya, jadi kalo dari daerah jawa harus cari kerja sendiri ? Belum bisa bekerja langsung? Kalo misalnya mau tanya tentang MoU dengan ikatan dinas dimana ya min di daerah jawa?
BalasHapuskak ada persyaratan tinggi badan nggak?
BalasHapusKak saya lulusan SMA tahun 2018 .Apakah masih bisa mendaftar di PMB STKS 2019 ?
BalasHapus